1) KODE PROGRAM
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
float a,b,c=4.0/3.0, d=22.0/7.0;
printf(“program menghitung volume bola\n”);
printf(“masukkan jari-jari=”);
scanf(“%f”,&a);
b=(c*d*a*a*a);
printf(“jadi volume bola adalah %2.f\n”,b);
}
PEMBAHASAN
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h> berfungsi sebagai header
Main() sebagai fungsi
{ digunakan untuk mengawali fungsi
Float adalah bilangan pecahan
a, b,c sebagai variabel
printf() adalah digunakan untuk menampilkan semua jenis data. Baik data numeric maupun karakter.
Scanf() digunakan untuk menginput data yang berupa data numeric, karakter dan string secara format. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penggunaan fungsi scanf(), antara lain adalah fungsi scanf() memakai penentu format, fungsi scanf() memberikan pergantian baris secara otomatis, fungsi scanf() variablenya menggunakan operator alamat &.
%d untuk menampilkan nilai desimal integer
&a untuk menghasilkan alamat memori operand
C*d*a*a*a adalah rumus volume bola
\n digunakan untuk enter
; untuk penutup
} untuk mengakhiri fungsi
tulis kode program di lembar project kemudian klik build and run, maka akan muncul hasil program. Misal, masukkan rumus bola seperti yang di tulis di lembar project c*d*a*a*a akan dikalikan sesuai dengan angka yang di tuliskan di variabel. Maka akan muncul hasil 4190.
- KODE PROGRAM
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int a=3,b=6;
printf(“A=%d\n”,a);
a++;
printf(“A++=%d\n”,a);
printf(“B=%d\n”,b);
b–;
printf(“B–=%d\n”,b);
}
PEMBAHASAN
Menggunakan int karna yang dihitung adalah bilangan bulat
A dan b sebagai variabel
%d adalah untuk menampilkan nilai desimal integer
A++ digunakan untuk peningkatan dengan penambahan nilai. Misal a++ dimana a adalah 3, maka hasilnya a=4.
B– digunakan untuk penurunan dengan pengurangan nilai 1. Misal b– dimana b adalah 6 , maka hasilnya b=5.
3.KODE PROGRAM
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
float d;
int a,b,c;
printf(“Masukkan bilangan:”);
scanf(“%d”,&a);
printf(“masukkan pembagi:”);
scanf(“%d”,&b);
c = a/b;
d = a%b;
printf(“sisanya=%d\n”,c);
printf(“sisanya=%f\n”,d);
}
PEMBAHASAN
%f digunakan untuk menampilkan nilai pecahan / float.
Ketika kode sudah ditulis di lembar project dan di simpan, maka akan muncul hasil program. Di hasil progam akan muncul kata masukan bilangan dan masukan pembagi, masukan angkan sesuai yang diinginkan kemudian enter, makan akan muncul hasil yang sesuai dengan yang di tuliskan. Misal bilangan di isi dengan angka 22 dan pembagi di isi dengan angka 2, akan muncul hasil dari 22:2=11 dan sisannya 0.